Sabtu, 05 April 2014

Kita yang tak tahu malu

Kita yang tak tahu malu

Jika Malam Terlalu Indah Untuk Sendiri
Apakah Semua Akan Membiarkannya Sepi ??
Biar Ku Yang Menemani,  Karna Kita Sama
Tanpa Ragu Dan  Berdaya
Tuhan Yang Maha Cinta, Berikan Kami Sedikit Cahaya
Walau Terkadang Kau Beri Lebih, Maafkan Kami Yang Belum Bisa Berterimakasih
Walau Terkadang Kau Memberi Tanpa Harus Dipinta
Keegoisan Manusia Yang Telah Mengukungnya, Menjadi Manusia Takabur Tanpa Syukur
Tuhan Yang Maha Cinta, Terimakasih Ku Sematkan Atas Namamu
Kau Ciptakan Kami Dari Mani, Di Balut Daging, Berkompetisi, Lalu Bernafas.
Kaulah Sebenar-Benarnya Sang Khalik Yang Maha Esa..
Seharusnya Kami Malu.. Layaknya Orang Membungkuk Ketika Berjalan,
Atas Dasar Hormat Dan Atas Dasar Nurani
Maafkan Kita Disini Karena Merasa Berkuasa
Kita Tau, Kaulah Tuan-Nya
Tapi Kita Disini Merasa Menjadi Pemiliknya
Maafkan Kami....
Ciptaanmu Yang Tak Tau Malu, Diberi Lalu Merebut Hak Mu
Kami Hanya Budak, Sedang Kau Sang Pemiliknya
Tapi Kami Lebih Berkuasa Dan Semena-Mena Di Rumahmu
Sungguh Tak Tau Malu...
Aturan Yang Kau Buat, Kami Lecehkan Dengan Sejuta Kebebasan Sebagai Alasan
Sungguh Tak Tau Malu....
Ketika Perintahmu Hanya Dijadikan Pajangan Berjajar
Sungguh Tak Tau Malu...
Ketika Aturan Mu Hanya Dipakai Sebagai Pengusir Syetan
Sungguh Tak Tau Malu..
Ketika Aturanmu Hanya Kami Pakai Sebagai Pengambil Sumpah
Sungguh Tak Tau Malu...
Kaulah Pencipta Kami, Tapi Kenapa Kami Menyamakanmu Sama Dengan Ciptaanmu..
Sungguh Tak Tau Malu...
Ketika Yang Kau Perintahkan, Jaga !!!  Malah Kami Hancurkan Begitu Saja
Sungguh Tak Tau Malu...
Ketika Nyawa Ciptaanmu, Dicabut Oleh Ciptaanmu Sendiri
Dalam Sejuta Pilu, Sejuta Tangis Dan Sejuta Jeritan Kami
Kami Malu.. Kami Manusia Berlagak Layaknya Pencipta Di Tempat Singgah Sana Sementaranya ...



BY. ROSMALA TITIPANILLAH (anggota himapari)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar